Bismillahirrahmanirrahim..
Saat ini zaman sudah serba mudah, semua urusan dan aktivitas yaang bisa dilakukan melalui internetatau cara digital. namun semakin mudah melakukan suatu hal, semakin mudah pula untuk melakukan tindak kejahatan. karena tingkat keamanan itu berbanding terbalik dengan tingkat kenyamanan.
Kali ini saya akan membahas tentang social engineering.
apa itu social engineering ?
Social engineering atau rekayasa sosial merupakan salah satu metode yang digunakan oleh
hacker untuk memperoleh informasi tentang targetnya, dengan cara meminta
informasi itu langsung kepada korban atau pihak lain yang mempunyai
informasi itu.[1]
Social engineering mengkonsentrasikan diri pada rantai terlemah
sistem jaringan komputer, yaitu manusia. Seperti kita tahu, tidak ada
sistem komputer yang tidak melibatkan interaksi manusia. Dan parahnya
lagi, celah keamanan ini bersifat universal, tidak tergantung platform,
sistem operasi, protokol, software ataupun hardware.
Artinya, setiap sistem mempunyai kelemahan yang sama pada faktor
manusia. Setiap orang yang mempunyai akses kedalam sistem secara fisik
adalah ancaman, bahkan jika orang tersebut tidak termasuk dalam
kebijakan kemanan yang telah disusun. Seperti metoda hacking yang lain,
social engineering juga memerlukan persiapan, bahkan sebagian besar
pekerjaan meliputi persiapan itu sendiri.[1]
Bagaimana modus kejahatan melalui Social Engineering ?
Banyak sekali modus yang dilakukan penyerang kepada targetnya, seperti meminta langsung informasi kepada tergetnya. biasanya cara ini merupakan metode paling dasar dalam social engineering. misalnya pelaku mengirim seseorang atau dirinya sendiri untuk mendekati korban. berusaha sedekat mungkin mengenal korban dan setelah si korban sangat percaya dengan pelaku, maka korban akan menyerahkan informasi yang pelaku inginkan secara sukarela.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete